Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September 16, 2012

Inikah cinta dan tandanya..????

 Inliah rasa...karena perasaan itu adalah penghuni rumah hati kita. Tabiat kepenghuniannya mirip dengan tabiat kepribadian kita. Kadang  ia menjadi penghuni yang baik, ramah, dan sopan. Namun kadang pula menjadi liar, dan nakal. Kadang perasaan itu juga beteriak-teriak menggemuruh laiknya gelombang, namun saat yang lain melambai-lambai menina bobokkan. “Jangan remehkan perasaaan”, kata Syeikh Thanthawi, karena ia menjadi tempat persinggahan dua hal  yang ada di dunia ini,” Iman dan Cinta”....kata Anis Matta.(arsitek peradaban). Tapi perasaaan tidak hanya dua hal itu ada rasa-rasa yang lain (nano-nano kali ya..ha haha)....rasa yang berseberangan diametral dengan dua hal yang mulia, iman dan cinta. Lalu rasa cinta??? Apa ya?? Rasa cinta yang membaluti jiwa terkadang dan lebih dominan bukan dilandasi atas iman keyakinan tapi yang lebih sering dominasi dorongan syaitan. Sebuah dialog kontemplatif dengan Cinta yang dilakukan wartawan rumah-fikiran bernama poedjangga bad

Ku namai Kau....

Berbicara dan mengeja nama, ..orang selalu teringat dengan willian skakespeare, dengan ungkapannya, "What's in a name?"...apa arti sebuah nama..(opo artine jenengmu)..Nama...ya nama, ada apa dengan nama. Apakah sekedar kata. Apakah sekedar penanda beda satu dengan lainnya. atau nama itu punya cerita dan makna.Tetapi sebenarnya, kisah dibalik nama memang ada tuntunannya tidak sekedar asal punya nama. karena di dalam nama yang disematkan ayah bunda sharusnya menyimpan harapan, do'a, cita, dan cinta. Nah..tentunya tidak sembarang nama bisa di installkan kepada anak manusia. , ada pedoman-pedoman dalam pemberiannya   Saat kau terlahir sebagai tumpuan harapan, sudah semestinya ayah bunda memberikan nama yang terbaik bagi dirinya, nama yang dicintai oleh Rabb semesta. Kalau shakespeare berujar , apa arti sebuah nama?.maka di dalam namamu kutitipkan cita dan cinta. Ku namai kau..dengan awalan kisah...saat-saat ku berada lapangan terbuka saat i'edul adha, saa