Mudik sebuah simulasi ...... mudik simulasi..artinya kebiasaan kita pulang
kampung, mudik = mbalik nang udik....atau disebut juga mudik
tradisi....mudik itu bisa jadi simulasi mudik hakiki...pulang yang
sebenarnya.... mudik hakiki.ke hadapan ilahi robbi..
Gambaran mudik sebagai sebuah simulasi...ada persiapan fisik materi dhohir batini...dan ada rasa riang dihati...adakah gambaran mudik mensimulasi dan mengi.spirasi mudik hakiki, yg datangnya pasti namun dirahasiakan ilahi..
Adakah jiwa ini bebas dari iri dengki..adakah taqwa di hati..adakah rasa gembira...menyambut jemputan malakul maut yang tak bisa dihindari..
Banyak analogi peristiwa duniawi yang menggambarkan kejadian ukhrowi yg akan kita alami...dan para salafush sholeh mengambil peristiwa duniawi untuk dijadikan pengingat akhirat....akhirat oriented (orientasi)..
Inilah beberapa analogi duniawi yang pernah dialami salafush sholeh...
1. Saat mereka menuju tempat pandai besi...mereka langsung teringat kedahshatan api neraka
2. Ketika berda dalam suasana mewangi...mereka segera ingat harumnya penghuni syurga
Robbi...allohumma innaka afuwwun tuhibbul afwa fa'fu anni....istilah mudik bisa merefleksikan bahwa qita juga bakal "mudik"..mudik ke kampung sejati di akhirat nanti..
Gambaran mudik sebagai sebuah simulasi...ada persiapan fisik materi dhohir batini...dan ada rasa riang dihati...adakah gambaran mudik mensimulasi dan mengi.spirasi mudik hakiki, yg datangnya pasti namun dirahasiakan ilahi..
Adakah jiwa ini bebas dari iri dengki..adakah taqwa di hati..adakah rasa gembira...menyambut jemputan malakul maut yang tak bisa dihindari..
Banyak analogi peristiwa duniawi yang menggambarkan kejadian ukhrowi yg akan kita alami...dan para salafush sholeh mengambil peristiwa duniawi untuk dijadikan pengingat akhirat....akhirat oriented (orientasi)..
Inilah beberapa analogi duniawi yang pernah dialami salafush sholeh...
1. Saat mereka menuju tempat pandai besi...mereka langsung teringat kedahshatan api neraka
2. Ketika berda dalam suasana mewangi...mereka segera ingat harumnya penghuni syurga
Robbi...allohumma innaka afuwwun tuhibbul afwa fa'fu anni....istilah mudik bisa merefleksikan bahwa qita juga bakal "mudik"..mudik ke kampung sejati di akhirat nanti..
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusAssalamu'alaikum wr.wb.
BalasHapusAlhamdulillah... akhirnya launching juga blognya Pak Munir. Ditunggu traktirannya Pak. :D
Hehe...sama ditunggu artikel2 selanjutnya dari Sang Poedjangga Baja. termasuk review Lodho bakar, garang asem, jenang sabun, geti, tahu lontong, tahu takwa, dll (kuliner banget).:D:D:D:D:D
1st reader nich....^_^
first reader..blog..mungkin perlu difikirkan hadiah..ya. ya apapun bisa dituliskan..asal membawa kemanfaatan dan pencerahan..mungkin makana filosofis lodho bakar?? ada nggak ya...soalnya bukan poedjangga lodho...
Hapus